PURWAKARTAPOST.CO.ID-Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) mengapresiasi langkah yang diambil Bupati Purwakarta untuk memfasilitasi wanita setengah pria (waria) untuk bekerja di instansi pemerintahan.
KPA Purwakarta melalui Bidang Pengelola Program, Wahyu Yulhaidiri menyambut positif apa yang digagas Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi untuk memfasiltasi mantan waria dapat bekerja di lingkungan Pemerintah Kabupaten Purwakarta.
“Kami sangat mengapresiasi pa Bupati Dedi atas trobosannya untuk komunitas waria yang bisa dipekerjakan di pemerintah,” kata Wahyu, Jumat (19/2/2016) di Purwakarta.
Menurutnya gagasan Bupati Purwakarta patut dicontoh di daerah lain untuk mengakomodir dan membina kaum waria mendapatkan pekerjaan yang layak. Sehingga kedepan mantan waria yang telah kembali normal dan mendapat kerja ini tidak kembali ke komunitasnya yang dulu.
“Kami rasa ini penting dicontoh daerah lain, waria juga sama manusia yang perlu dibina lalu mendapat kerja layak,” timpalnya.
Beberapa waktu lalu Bupati Purwakarta, sendiri menyatakan siap memfasilitasi para mantan waria mendapat pekerjaan di pemerintahan. Yaitu untuk instansti tertentu semisal untuk Satuan Polisi Pamong Praja (Satpo PP) atau Pemadam Kebakaran.
“Mereka bisa pilih mau jadi Satpol PP atau pemadam kebakaran,” kata Bupati Dedi beberapa waktu lalu.
Menurut KPA pembinaan dan penerimaan pemerintah kepada kaum waria untuk bekerja menjadi langkah strategis upaya menekan komunitas lesbi, gay, biseksual dan transgender (LGBT) yang hari ini hangat diperbincangan. Yang dilakukan Bupati Purwakarta sangat baik dan dapat ditiru di daerah lain.
