PURWAKARTAPOST.CO.ID – UPTD Kecamatan Sukatani dipastikan aman dari wabah difter yang saat ini menjalar ke setiap wilayah.
Sebab, pihaknya selain melakukan imunisasi di posyandu secara rutin, juga tak henti-hentinya melakukan himbauan kepada masyarakat di wilayah itu.
“kita berikan himbauan melalui sekolah-sekolah akan melakukan imunisasi, tidak jauh beda dengan imunisasi lainnya, ” ujar Dokter Annisa UPTD Puskesmas Sukatani kepada awak media, saat ditemui usai kegiatan Lokakarya Mini Tribulanan Desember 2017, di Aula Puskesmas setempat, Kamis (14/12/2017).
Hingga saat ini, kata dia, diwilayahnya belum ada pasien yang terindikasi terjangkit penyakit berbahaya itu.
Selain itu, kata dia, ciri-ciri terkena difteri diantaranya demam tinggi, batuk, filek, sakit nelan karena ada lapisan pada amandel maka segera periksakan keluhannya tersebut.
“kalau ada warga yang mengeluhkan seperti itu kita pemeriksaannya benar-benar intensif di poliumum, UGD karena takut terindikasi virus difteri,” tuturnya.
Selain itu, lanjut dia, pihaknya akan baru melakukan suntik vaksin difteri pada Januari 2018 mendatang. Langkah tersebut mereka ambil bukan tanpa alasan, selain para pelajar sedang melaksanakan Ujian, juga ketersediaan obat vaksin tidak mencukupi sesuai yang ditargetkan.
“pengumuman ORI itukan pada 8 Desember lalu, kebetulan para pelajar sedang ujian, takutnya mengganggu pada pelaksanaan ujian mereka maka kita undur ke bulan Januari, kalau untuk obat saat ini udah tersedia, ” pungkasnya.