Menu

Mode Gelap

News · 23 Mei 2018 12:19 WIB ·

Dedi Mulyadi Siap Gulirkan Asuransi untuk Pekerja Informal di Jawa Barat


 Dedi Mulyadi Siap Gulirkan Asuransi untuk Pekerja Informal di Jawa Barat Perbesar

PURWAKARTAPOST.CO.ID-Calon Wakil Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi siap menggulirkan program asuransi untuk pekerja informal di Jawa Barat. Sektor pekerjaan ini menurut dia sangat membutuhkan advokasi dari pemerintah.

Hal tersebut dia ungkapkan saat bertemu dengan Ernah (62), seorang pemulung di Kota Bekasi. Tepatnya di Kelurahan Teluk Pucung, Kecamatan Bekasi Utara, Selasa (22/5/2018).

Menurut mantan Bupati Purwakarta tersebut, Negara harus hadir di tengah kehidupan para pekerja informal. Apalagi, jika para pekerja itu menghadapi hari tua.

“Sejak awal saya katakan, harus ada perlindungan dan jaminan untuk para pekerja informal di hari tua mereka. Pemerintah harus hadir,” kata Dedi.

Secara teknis, asuransi tersebut bisa berupa asuransi kesehatan dan jaminan pendidikan untuk anak-anak para pekerja informal. Selain itu, akses terhadap perumahan pun harus diberikan oleh pemerintah untuk mereka.

“Bentuknya bisa jaminan kesehatan khusus pekerja informal. Pendidikan anak-anak mereka juga harus diperhatikan. Ditambah, mereka sangat butuh akses mendapatkan perumahan, itu harus kita dorong,” ujarnya. 

Kisah Mak Ernah

Sebagai pemulung, Mak Ernah (62) menceritakan kegetiran hidupnya kepada Calon Wakil Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Di hari tua, dirinya masih harus mengais rezeki di tempat-tempat kotor demi sesuap nasi.

Ikhtiar harian ini terpaksa dia lakukan karena sang suami sudah tidak bisa bekerja. Selain karena usia lanjut, masalah kesehatan menjadikan suaminya tidak bisa keluar rumah.

“Hasil mulung paling cukup buat makan sehari-hari. Suami sudah gak kerja. Repot pak, rumah sering kebanjiran,” katanya.

Menurut Dedi Mulyadi, usia yang sudah tidak produktif memang sering menjadi beban keluarga. Karena itu, dirinya memandang penting kebijakan asuransi ini untuk disegerakan pemberlakuannya.

“Harus disegerakan ini, Mak Ernah lain sangat banyak di Jawa Barat. Teknisnya, ada kerja sama pemerintah kabupaten/kota dengan provinsi soal basis data yang kuat. Sehingga program ini bisa tepat sasaran,” pungkasnya.

Artikel ini telah dibaca 18 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

PLN Mobile Proliga 2024 Siap Digelar, Kolaborasi Dukungan Untuk Pengembangan Voli di Tanah Air

23 April 2024 - 20:04 WIB

Mampir ke PLN Pamanukan, Pemudik Asal Jakarta Ini Ceritakan Perjalanan 400 Km Naik Motor Listrik

23 April 2024 - 12:35 WIB

Dirut PLN Lakukan Inspeksi SPKLU Jalur Mudik, Pastikan 1.299 Unit Se-Indonesia Siaga Layani Pengguna Mobil Listrik

8 April 2024 - 20:48 WIB

Terlibat Tawuran, Puluhan Anggota Geng Motor di Subang Diamankan Polisi

8 April 2024 - 02:36 WIB

Dianggap Menganggu Lalin, Polsek Pusakanagara Polres Subang Terpaksa Bubarkan Aktivitas Penyapu Koin di Jalur Pantura

8 April 2024 - 02:26 WIB

BPJS Kesehatan Buka Layanan Posko Mudik Lebaran 2024, Ini Fasilitas Yang Disediakan

5 April 2024 - 16:19 WIB

Trending di Regional