Menu

Mode Gelap

Purwakarta · 21 Jul 2019 18:11 WIB ·

1.000 Penari dan 60 Stand Kuliner Tadisional Meriahkan Festival Kuliner Nyi Pohaci Purwakarta


 1.000 Penari dan 60 Stand Kuliner Tadisional Meriahkan Festival Kuliner Nyi Pohaci Purwakarta Perbesar

Purwakarta Post – Sebanyak 1.000 penari jaipong ikut andil dalam pentas tari kolosal Festival Kuliner Nyi Pohaci memperingati Hari Jadi Purwakarta ke-188 dan Kabupaten Purwakarta ke-51 yang digelar di sepanjang Jl. Jendral Sudirman hingga Jl. KK. Singawinata, Purwakarta, Sabtu (20/7/2019) malam.

1.000 peserta penari kolosal tersebut berasal dari ratusan sanggar tari yang ada di Kabupaten Purwakarta. Mayoritas peserta adalah penari perempuan yang masih berusia remaja.

Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika mengatakan pentas tari kolosal ini merupakan bagian dari menjaga tradisi dan mendorong antusiasme warga akan seni tari tradisional.

“Dari semua sanggar di Purwakarta cukup antusias juga, bahkan menjadi perhatian terlebih kan gerakannya sama,” tutur Bupati Anne.

Selain diisi pentas tari kolosal, Festival Kuliner Nyi Pohaci juga diisi dengan kegiatan wisata kuliner gratis yang disediakan oleh organisasi perangkat daerah (OPD) Kabupaten Purwakarta.

baca juga: Ini Rangkaian Kegiatan Hari Jadi Purwakarta ke 188 & Kabupaten ke 51 Tahun 2019

Ada sebanyak 60 stand kuliner yang seluruhnya menyajikan makanan tradisional tapi mayoritas adalah makanan kue putu. Tidak butuh waktu lama, seluruh makanan yang disajikan lebih cepat habis dari perkiraan.

Sejumlah ASN OPD Pemkab Purwakarta saat menyajikan makanan tradisional kepada pengunjung Festival Kuliner Nyi Pohaci

“Penontonnya sangat luar biasa, bahkan antusias saya lihat bahkan 60 stand yang menyiapkan putu gratis habis dalam sekejap dan saya harap masyarakat memakluminya,” papar Anne.

Pengunjung Festival Kuliner Nyi Pohaci, David Aditya (26) mengaku sangat senang bisa hadir pada festival ini. Pasalnya menurut David masyarakat dapat melihat pertunjukan seni tari tradisional sekaligus menikmati kuliner tradisional.

“Tentu sangat baik untuk menjaga dan mendorong makanan tradisional dan seni tari tradisional tetap update dan digemari masyarakat,” pungkasnya.

Artikel ini telah dibaca 196 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Mengintip Kerajinan Tangan Keramik Plered Purwakarta Yang Tembus Ekspor ke Mancanegara

16 Mei 2024 - 15:21 WIB

Srikandi PLN UP3 Purwakarta Turut Serta Dalam Penyalaan Pasang Kembali Utiliti Tahap 1 Kawasan Jatiluhur Industri Smart City

12 Mei 2024 - 12:18 WIB

Polres Purwakarta Bekuk Pelaku Pembunuhan Lansia di Lebak Anyar

8 Mei 2024 - 19:38 WIB

KPP Purwakarta Dukung Aksi GMPPP Yang Minta Kejari Tuntaskan Kasus Korupsi

8 Mei 2024 - 15:02 WIB

Dukung Kejari, Mahasiswa Purwakarta Minta Kejari Selesaikan Dugaan Gratifikasi

8 Mei 2024 - 11:51 WIB

KPU Purwakarta Catat 1.342 Orang Daftar PPS, Angkanya Terus Bertambah

8 Mei 2024 - 11:15 WIB

Trending di Purwakarta