Menu

Mode Gelap

Purwakarta · 21 Feb 2020 07:26 WIB ·

Keramik Plered Rambah Pasar Mancanegara


 Keramik Plered Rambah Pasar Mancanegara Perbesar

Purwakarta Post – Produk kerajinan Keramik Plered merupakan satu dari beberapa ikon kerajinan di Kabupaten Purwakarta. Pusatnya, terletak di Desa Anjun, Kecamatan Plered, kerajinan dari tanah liat itu, kini sudah dikenal di sejumlah negara.

Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika mengatakan, selama ini Litbang Keramik Plered memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan dari luar maupun dalam kota. Terutama, pelajar yang ingin mengetahui cara dan teknik pembuatan kerajinan kriya.

“Selain sebagai sarana penelitian, litbang ini juga menjadi lokasi wisata edukasi. Di lokasi ini, pengunjung juga bisa sekaligus belajar cara membuat berbagai kerajinan kriya. Kebanyakan, yang datang itu pelajar,” kata Ambu Anne, kepada awak media, Kamis (20/2).

Dengan adanya Litbang Keramik Plered sebagai sarana wisata dan edukasi, ia berharap kerajinan kriya khas Purwakarta ini bisa lebih dikenal luas dan disukai para generasi muda. “Sehingga, kedepan ada regenerasi para pembuat kerajinan tangan tersebut,” ujarnya.

Sementara, Penjabat Kepala Desa Anjun, Mulya Sepa mengatakan, pengrajin keramik di wilayahnya banyak mengahasilkan produk keramik pada jenis fungsi dan hias.

“Mulai dari perlengkapan rumah tangga, pot bunga hingga hiasan dan kerajinan. Ada yang berbentuk hewan, buah – buahan, bola dan aneka guci,” kata Pjs Kades Anjun.

Ia juga mengatakan, pihaknya mendorong agar para perajin gerabah keramik di Desa Anjun terus melakukan inovasi dan desain untuk mengikuti tren dan permintaan pasar. Tentunya hal itu, atas dasar bimbingan dari Balai Keramik Plered atau kini lebih dikenal dengan UPTD Sentra Keramik Plered.

“Selain desain bentuk, pengrajin juga terus berinovasi dalam teknik pewarnaan dan finishing terlebih untuk keramik dengan target pemasaran ke luar negri atau untuk diekspor,” katanya.

Disisi lain, Kepala UPTD Sentra Pengembangan Keramik Plered, Mumun Maemunah mengatakan, pada tahun 2019 lalu, puluhan ribu gerabah keramik telah di ekspor dengan tujuan Amerika, Polandia dan Inggris. “Sementara di awal tahun 2020 ini ribuan gerabah keramik telah di ekspor ke India,” kata Mumun.

Untuk mencegah hilangnya regenerasi perajin, pihak UPTD sudah menggelar pendampingan melalui kementerian perindustrian untuk regenerasi dan desain. “Mudah – mudahan keramik Plered tetap eksis dan menjadi kebanggan Purwakarta,” ujarnya.

Artikel ini telah dibaca 82 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Jelang Arus Mudik Lebaran 2024, PLN Purwakarta Siapkan 8 SPKLU di Tol Cipularang dan Cipali

27 Maret 2024 - 17:25 WIB

KWT Purwakarta Bagikan Takjil Sayuran Segar Kepada Warga

26 Maret 2024 - 21:09 WIB

Dedi Mulyadi Puji Kualitas Pelayanan PLN Purwakarta

25 Maret 2024 - 21:28 WIB

RAPIM Purwakarta Syukuran Kemenangan Prabowo-Gibran

20 Maret 2024 - 18:52 WIB

Tradisi Ekstrim, Ngabuburit di Perlintasan KA Plered Purwakarta

17 Maret 2024 - 22:01 WIB

Cetak Santripreneur, Ponpes Miftahul Huda Alburhany, Plered Purwakarta Sukses Membuat Furniture

17 Maret 2024 - 00:15 WIB

Trending di Purwakarta