Purwakarta Post – Awal tahun 2020 jumlah pemohon Kartu Identitas Anak (KIA) di kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Purwakarta membeludak, Selasa (21/1/2020).
Setiap hari kantor yang beralamat di Jalan Kusumaatmadja ini selalu penuh oleh pemohon KIA.
Disdukcapil Purwakarta sendiri setiap hari membuka 250 tiket pelayanan. Pantauan di lapangan pukul 7.00 WIB 250 tiket antrian sudah habis.
Kepala Disdukcapil Purwakarta, Sulaiman Wilmar mengatakan pencetakan KIA ini dimulai sejak Februari 2019.
“Purwakarta baru mulai tahun 2019, kita uji coba bulan Februari tapi kita belum dapat mencetak banyak,”.
“Awal tahun ini kita sudah membuat trobosan, kebetulan kemarin anak-anak sekolah libur sehingga begitu disampaikan program ini semua membeludak datang membawa anak-anak ke Disdukcapil untuk perekaman, pemotoan sekaligus dicetak,”.
Menurutnya hingga hari ini jumlah KIA yang telah dicetak Disdukcapil mencapai 5.000 lembar dari data eksisting 300.000 anak usia di bawah 17 tahun.
“Alhamdulillah sampai tanggal 21 Januari sudah dikisaran 5.000 KIA yang sudah kita terbitkan. Data eksisting yang harus dicetak 3.00 ribuan tapi kita punya kebijakan hanya anak sekolah SD saja atau usia 5 tahun ke atas plus sampai usia di bawah wajib KTP yaitu 15 tahun. Kenapa demikian, karena kalau 0 tahun fungsi KIA nya belum terasa,” papar Sulaiman.
Dia mencontohkan seberapa pentingnya KIA bagi anak. Mulai dari keperluan administrasi kependudukan hingga untuk keperluan bagi si anak.
“Contoh misalnya mau naik pesawat kan dimintai KTP, nah anak-anak ini nanti tingg memperlihatkan KIA itu sudah bisa masuk. Kedepan nanti harapan kita sekolah-sekolah memanfaatkan KIA juga, karena sudah ber-NIK dan itu kewajiban diberikan negara kepada setiap warga negara. Dan KIA fungsinya sangat luar biasa,” terangnya.
Rencanannya Disdukcapil Purwakarta akan melakukan percepatan layanan pencetakan KIA dengan mengunjungi sekolah. Untuk jadwal awal akan membuka layanan KIA di SMP Pasawahan dan pada lokasi tertentu.
“Kita sudah lapor ke Ibu Bupati, nanti di Mall MPP (Pasar Jumaah) ada dan layanan mobile ke sekolah-sekolah,” tuturnya.
Seorang ibu yang turut membawa anaknya ke kantor Disdukcapil mengaku senang karena kini sudah dapat mencetak KIA.