PURWAKARTAPOST.CO.ID-Polres Purwakarta perketat pengamanan khususnya di beberapa lokasi yang dianggap rawan tindak criminal dan teror. Hal itu dilakukan menyusul tragedi bom bunuh diri di sejumlah wilayah di Indonesia pekan ini.
Kapolres Purwakarta, AKBP Twedi AB mengatakan, penjagaan tersebut dilakukan bersama unsur lain. Pihaknya mengimbau pada masyarakat untuk tidak takut serta tidak terpancing dengan info yang belum jelas kebenaranya.
Menurutnya, selain pengamanan di Mapolres dan Mapolsek diperketat, ada sejumlah obyek vital lain jadi fokus pengamanan, seperti Bendungan Jatiluhur dan lainnya.
“Sebanyak 11 gereja yang berada di wilayah Kabupaten Purwakarta pengamanannya kita tingkatkan. Bersama TNI dan unsur lainnya,” ungkap dia kepada awak media, Senin (14/5/2018).
Kapolres juga menambahkan, jauh sebelum tragedi pengeboman terjadi. Ia beserta jajarannya telah melakukan upaya-upaya preventif berkaitan dengan pengamanan.
“Pada hari Jumat dan Minggu disetiap pekannya kita juga menyebar anggota untuk melalukan silaturahmi sekaligus pengamanan di tempat-tempat ibadah di wilayah Kabupaten Purwakarta,” pugkasnya.(rep.Reina)