Menu

Mode Gelap

Kesehatan · 11 Sep 2016 15:03 WIB ·

Direktur RSUD Bayu Asih Purwakarta: Pencegah Dini Difteri dengan Imunisasi


 Direktur RSUD Bayu Asih Purwakarta: Pencegah Dini Difteri dengan Imunisasi Perbesar

PURWAKARTAPOST.CO.ID-Direktur Rumas Sakit Umum Daerah (RSUD) Bayu Asih Purwakarta, dr. Agung Darwis menyampaikan imbauan agar warga Kabupaten Purwakarta melakukan pencegahan dini serangan bakteri Diphteria atau lebih dikenal Difteri pada anak-anak.

Menurutnya salah satu cara yang dapat dilakukan warga terutama orang tua adalah memberikan imunisasi Diphteria Pertusis Tetanus (DPT) kepada anak. Yaitu anak balita usia 3,4 hingga usia 5 bulan. Pemberian imunisasi DPT juga dilakukan pada anak usia 16 bulan hingga 2 tahun dan saat anak berusia 6 tahun.

“Salah satu cara yang bisa ditempuh untuk berhati-hati terhadap penyakit diphteria adalah dengan pencegahan secara dini yaitu dengan cara memberikan imunisasi Diphteria Pertusis Tetanus (DPT). Imunisasi diberikan saat anak berusia 3,4 dan 5 bulan, Dan kemudian dilakukan kembali saat anak berusia 16 bulan hingga 2 tahun dan saat anak berusia 6 tahun,” jelasnya, Minggu (11/9/2016) melalui selulernya.

Kasus empat orang anak asal Desa Mekargalih Kecamatan Jatiluhur, Purwakarta yang terjangkit Difteria kini tengah menjalani perawatan di RSUD Bayu Asih dan RS Hasan Sadikin Bandung. Menurutnya pada kasus tersebut warga di lingkungan RW setempat tidak berhasil melakukan sosialisasi imunisasi Difteri.

“Karena konon katanya di daerah RW tersebut program imunisasi DPT (Diphteri Pertusis Tetanus) nya kurang berhasil, karena ada penentangan dari tokoh masyarakatnya, sehingga kasus diphteri masih timbul di daerah tersebut,” paparnya.

Lanjutnya ada beberapa tahapan yang harus dilakukan orang tua kepada anaknya agar terhindari dari serangan bakteri Dhifteria.

“Langkah pencegahan paling efektif untuk penyakit ini adalah dengan vaksin. Pencegahan diphteri tergabung dalam vaksin DPT. Vaksin ini meliputi difteri, tetanus dan pertusis atau batuk rejan. Vaksin DPT adalah salah satu dari lima imunisasi wajib bagi anak-anak di Indonesia. Pemberian vaksin ini dilaksanakan pada saat anak berusia dua bulan, empat bulan, enam bulan, 1,5 – 2 tahun dan lima tahun,” timpalnya.

Pemberian vaksin DPT dapat melindungi anak-anak selama seumur hidupnya. Karenannya sangat penting bagi orang tua untuk sadar akan kesehatan anak dengan memberikan imunisasi sejak dini.

“Perlindungan tersebut umumnya dapat melindungi anak terhadap difteri seumur hidupnya. Tetapi vaksinasi ini dapat diberikan kembali pada saat anak-anak memasuki remaja atau tepatnya saat berusia 11-18 tahun untuk memaksimalkan keefektifannya,” terang dr. Agung.

Meski demikian pemberian vaksin DPT dapat juga dilakukan kepada penderita Difteri untuk menghindari resiko tertular kembali. Sementara bagi yang sudah sembuh dari Difteri maka dianjurkan kembali melakukan vaksinasi.

“Penderita difteri yang sudah juga disarankan untuk menerima vaksin karena tetap memiliki resiko untuk kembali tertular penyakit yang sama. Penderita difteri yang sudah SEMBUH juga disarankan untuk menerima vaksin karena tetap memiliki resiko untuk kembali tertular penyakit yang sama,” paparnya.

Dia juga memastikan empat orang anak yang terjangkit bakteri Difteri di Purwakarta karena kelalalian orang tua dan kesadaran lingkungan akan imunisasi yang minim. Tidak ada kasus serangan Difteri disebabkan adanya vaksin palsu yang belakangan terjadi di beberapa kota di Indonesia.

“Di Purwakarta tidak ada vaksin palsu, vaksin yang biasa dipergunakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Purwakarta semuanya asli dan sesuai standar,” pungkasnya.

Artikel ini telah dibaca 20 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

6 Desain Dapur Modern dan Klasik

21 Juli 2023 - 09:55 WIB

PPJ Purwakarta Dampingi Posyandu Ikut Lomba Tingkat Provinsi

19 Juli 2022 - 13:22 WIB

Thalasemia, Rumah Sakit jadi Rumah Kedua

1 Juli 2022 - 10:29 WIB

Nakes di Purwakarta Lapor ke Kajari Soal Pungutan Jasa Layanan Kesehatan

12 Mei 2022 - 06:44 WIB

7 Hal Sederhana Agar Anak Lebih Bijak Menggunakan Plastik

14 Oktober 2021 - 21:29 WIB

Vaksinasi Covid-19 di Purwakarta Baru Mencapai 36,77 Persen

3 September 2021 - 02:22 WIB

Trending di Kesehatan