Menu

Mode Gelap

Purwakarta · 8 Apr 2016 06:55 WIB ·

Manajer TKA PT Indo Bharat Rayon Pastikan Belum Ada Surat Pencekalan


 Manajer bagian perizinan tenaga kerja asing PT Indo Bharat Rayon, Irwan Setiawan. Perbesar

Manajer bagian perizinan tenaga kerja asing PT Indo Bharat Rayon, Irwan Setiawan.

PURWAKARTAPOST.CO.ID-Manajer bagian perizinan tenaga kerja asing PT Indo Bharat Rayon membantah Direktur Keuangan perusahaannya dicekal Dirjen Keimigrasian lantaran penetapan status tersangka pencemaran lingkungan hidup kepada korporasi perusahaan oleh Kejaksaan Agung RI.

Manaher bagian perizinan tenaga kerja asing PT Indo Bharat Rayon, Irwan Setiawan mengatakan secara umum hingga pihaknya memberikan konferensi pers kepada media belum ada surat pencekalan kepada Direktur Keuangan PT Indo Bharat Rayon, Sibnath Agrawalla.

“Sampai sejauh ini belum ada pencekalan kepada individu, lagian ini personal  korporasi,” tuturnya, Kamis (7/4/2016) saat menggelar konferensi pers.

Irwan menyebut Sibnath Agrawalla hanya mewakili perusahaan pada penetapan kasus pencemaran lingkungan. Padahal sejujurnya masih ada direktur-direktur lain yang perannya sama seperti Sibnath tapi karena memang Sibnath ebih diandalkan perusahaan akhirnya mewakili korporasi pada penetapan kasus pencemaran lingkungan.

“Sama seperti sibnat ditunjuk korporasi untuk mewakili,” tegasnya.

Jadi soal pencekalan kepada individu tidak benar adanya, karena hingga berita ini ditulis pukul 12.00 siang memang belum ada surat pencekalan. Penetapan tersangka kepada korporasi dan pencekalan menurutnya sangat berdampak bagi perusahaan, khususnya kepada individu Sibnath yang juga khawatir.

“Kondisi saat ini berpengaruh terhadap perusahaan, dan secara emosional mungkin ada kekhawatiran individu, padahal kan status ini untuk korporasi perusahaan,” jelasnya.

Artikel ini telah dibaca 25 kali

badge-check

Editor

Baca Lainnya

Mengintip Kerajinan Tangan Keramik Plered Purwakarta Yang Tembus Ekspor ke Mancanegara

16 Mei 2024 - 15:21 WIB

Srikandi PLN UP3 Purwakarta Turut Serta Dalam Penyalaan Pasang Kembali Utiliti Tahap 1 Kawasan Jatiluhur Industri Smart City

12 Mei 2024 - 12:18 WIB

Polres Purwakarta Bekuk Pelaku Pembunuhan Lansia di Lebak Anyar

8 Mei 2024 - 19:38 WIB

KPP Purwakarta Dukung Aksi GMPPP Yang Minta Kejari Tuntaskan Kasus Korupsi

8 Mei 2024 - 15:02 WIB

Dukung Kejari, Mahasiswa Purwakarta Minta Kejari Selesaikan Dugaan Gratifikasi

8 Mei 2024 - 11:51 WIB

KPU Purwakarta Catat 1.342 Orang Daftar PPS, Angkanya Terus Bertambah

8 Mei 2024 - 11:15 WIB

Trending di Purwakarta