PURWAKARTAPOST.CO.ID – Pedagang Peuyeum (Tape) berlokasi di jalan raya Bendul Kecamatan Sukatani diserbu masyarakat yang telah mudik atau warga luar kota yang bersilaturahmi ke sanak saudara yang berada di wilayah Sukatani dan sekitarnya dimusim libur lebaran 1438 H sebagai oleh-oleh.
Dari pantauan dilapangan, sepanjang libur lebaran masyarakat tak henti-hentinya markir di kios-kios penjual makanan berbahan baku singkong yang digantung secara mencolok di setiap gerai-garai.
Para wisatawan mengaku selain bentuknya unik, rasanya sangat berbeda dengan jenis tape singkong lainnya. “Rasanya lebih manis dan kenyal tak lembek,” kata Wawat (34) warga asal Karawang. Kamis (29/6/2017).
Ia mengatakan, dirinya sengaja memborong tape sebagai oleh-oleh makanan khas Purwakarta untuk kerabat yang ada di Karawang, setelah sebelumnya mudik ke wilayah Kecamatan Tegalwaru.”saya bersama keluarga beli tape, manisan dan colenak,”kata ia.
Tak hanya kios tape, kios kramik yang berlokasi di Jalan Raya Anjun Kecamatan Plered pun tak luput dari buruan masyarakat untuk dijadikan oleh-oleh ke kampung halaman.
“tadi sudah berkunjung ke Objek Wisata Buangan Cirata bersama keluarga sekalian lewat mau beli hiasan kramik dan sekalian lewat juga berniat beli tape Bendul,”ujar Wiwin (43) warga asal Kecamatan Bungursari Purwakarta itu.
Sementara, Ai Halimah (52) pedagang tape mengaku, selama musim libur lebaran memang para penjual tape sedang dibanjiri pengunjung. Keuntungannya bisa mencapai 10 kali lipat dibandingkan dengan hari-hari biasanya. “Ya Alhamdulillah, setiap hari selama libur lebaran ini tape di toko kami cukup diminati, rata-rata pembeli adalah pemudik,” katanya.