PURWAKARTAPOST.CO.ID-Mayor CPM Diki Darmawan, kian memantapkan diri maju sebagai kandidat bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Purwakarta. Sinyal tersebut tidak terlepas adanya sejumlah komunikasi politik yang telah dilakukan dengan sejumlah partai politik dan tokoh masyarakat di Purwakarta.
“Sejumlah persiapan didalam (internal) maupun keluar (eksternal) sudah dilakukan untuk bisa maju sebagai kandidat, yah, sudah hampir 80 persen, saya siap untuk maju,” kata Mayor Diki, disela-sela acara Silaturahmi Alumni SMP 2, di Cafe Menteng Sadang, Sabtu (29/4/2017).
Kendati demikian, Pria yang menjabat sebagai Kepala Seksi Penyelidikan Kriminal Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Kasilidkrim Puspomad), Jakarta itu tidak gegabah menatap Pilbup Purwakarta 2018 mendatang tanpa melihat respon dan dukungan masyarakat.
“Pilkada ini tergantung masyarakat. Seperti apa nantinya,” ujarnya.
Sang Mayor terus optimis akhir-akhir ini, untuk meramaikan bursa pencalonannya sebagai kandidat Bupati atau Wakil Bupati Purwakarta. “Alhamdulillah optimis. Saya juga yakin dari sisi kesiapan. Saya siap,” ungkapnya.
Indikator lain yang membuat Mayor Diki siap maju adalah dukungan dari berbagai pihak, termasuk komunitas, alumni sejumlah sekolah dan para tokoh masyarakat di Purwakarta. “Komunikasi dengan parpol-parpol pun, sudah dan terus dilakukan,” tuturnya.
Untuk diketahui, Pria kelahiran Januari 1975 itu berdomisili di Perum Sadang Sari Permai, Purwakarta. Sebelum berkarir di militer, masa kecil sang Mayor mulai dari taman kanak-kanak hingga SMA dihabiskan di Purwakarta.
“Dulu, sekolah di TK Teratai, lalu ke SDN Cigelam 1 Babakan Cikao, lanjut ke SMPN 2 Purwakarta di Ciseureuh, kemudian masuk SMAN Sukatani dan terakhir pindah ke SMAN 2 Purwakarta,” kisah Mayor Diki.
Menurut Pria yang memulai karir militernya sejak 1999 itu, dibawah kepemimpinan Bupati Dedi Mulyadi, perkembangan Purwakarta dinilai sangat pesat.
“Memang tidak mudah untuk bisa menggantikan beliau, tapi, dari TNI saya belajar bahwa mengabdi untuk masyarakat tidak mengenal batas waktu dan tidak mengenal wilayah penugasan. Jika diperkenankan, saya akan ikut pencalonan pada Pilkada Purwakarta mendatang,” tuturnya.
Kini, walau bisa dibilang belum memiliki kendaraan politik untuk maju dalam Pilkada, tapi Sang Mayor ini memiliki prinsip dimana ada kemauan disitu pasti ada jalan. Dia berharap, siapapun pengganti Kang Dedi Mulyadi nama Purwakarta harus tetap Istimewa.
“Keputusan untuk maju di Pilkada tidak mudah, hanya saja ada dorongan untuk maju yang diperkuat oleh keinginan mengabdi untuk masyarakat Purwakarta. Jika Allah SWT mengijinkan dan saudara saya, masyarakat Purwakarta memberikan kepercayaan, saya bertekad dan akan bekerja sekuat tenaga untuk membuat Purwakarta lebih baik lagi,” bebernya.
Mayor Diki juga mengatakan keputusan untuk mengabdi pada masyarakat Purwakarta tidak lepas dari peran TNI. “Untuk itu saya mohon doa dan restunya untuk melakukan pengabdian yang lain di dunia politik dan pemerintahan, dengan ikut maju dalam Pilkada Purwakarta mendatang,” tandasnya.
