PURWAKARTAPOST.CO.ID-Malam ini masyarakat desa di Kabupaten Purwakarta mematikan lampu tepat saat bulan purnama muncul, Jumat malam (25/12/2015) atau bertepatan dengan tanggal 14 Rabiul Awwal 1437 Hijriyah.
Kebijakan mematikan lampu saat bulan purnama sudah dimulai sejak bulan September tahun ini 2015. Kebijakan mematikan lampu digagas langsung oleh Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi sebagai upaya mengajak masyarakat dekat dengan alam dan menghemat energi. Sejak diberlakukannya kebijakan berjalan, bahkan sudah menjadi kebiasaan bagi perangkat pemerintahan yang ada di desa mengingatkan warga lain untuk mematikan lampu.
Dari pantauan di Desa Simpang Kecamatan Wanayasa, Rukun Tetangga (RT) 005 RW 003 berkeliling mengetuk pintu rumah warga untuk sekedar mengingatkan bulan purnama dan mematikan lampu rumah.
“Asalamualaikum, Pak matikan lampu bulan purnama,” kata RT 005, Romi.
Selain di Desa Simpang, mematikan lampu rumah terpantau di seluruh desa di Kecamatan Wanayasa. Mematikan lampu menjadi tradisi baru masyarakat desa di Purwakarta. Mematikan lampu rumah dimulai dari selepas Magrib sampai pukul 21.00 malam. Kini pogram tersebut menjadi alternatif program hemat energi listrik di Purwakarta.