Purwakarta Post – Dalam rangka memperingati Pekan Hari Santri Nasional (HSN) pada 22 Oktober 2019 mendatang, Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Purwakarta menggelar sejumlam rangkaian kegiatan perlombaan untuk para santri dan pelajar.
Ketua HSN, Deden Saepudin mengatakan bahwa dalam rangkaian menjelang HSN, ada beberapa kegiatan yang dilombakan, salah satunya yaitu Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) dan lomba puisi photografi dan Videografi.
“Pembukaan Rangkaian HSN sudah dilaksanakan sejak hari Senin, 14/10/2019 lalu. Dilanjutkan dengan berbagai perlombaan yang sudah dilaksanakan diantaranya MQK (Kitab safinah, Taqrib, Fathul Muin, Alfiyah Ibnu Malik), Cipta Puisi, Photografi dan Videografi,” tandas Deden, Rabu (17/0/2019).
Ia menambahkan, untuk perlombaan di bidang olah raga, diantaranya tenis meja, bulu tangkis, dan lari sprint 100 meter yang itu akan digelar pada hari Sabtu, 19 Oktober 2019 mendatang.
Sebelum puncak peringatan HSN ini akan dilaksanakan dzikir dan sholawat serta ceramag dari KH. Mustofa Bisri yang akrab disapa abah gusmus dari rembang.
“Pada kegiatan dzikir, sholawat dan ceramah ini, panitia HSN akan mengundang para santri serta pimpinan pondok pesantren yang ada di Purwakarta. Selain itu akan mengundang juga tokoh-tokoh Nahdlatul Ulama (NU), tokoh agama, muspida, muspika dan masyarakat,” ujarnya.
Untuk puncak HSN yang jatuh pada hari Selasa, 22 Oktober 2019 akan dilaksanakan upacara HSN 2019 di pusatkan di Alun-Alun Pemda Purwakarta, kemudian dilanjutkan dengan defile dan pentas seni santri di lapang sahate.
Sementara, Kemenag Kabupaten Purwakarta, H. Tedi Ahmad Junaedi menuturkan bahwa Peringatan Hari Santri adalah bentuk pengakuan negara atas peran santri dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Penetapan hari santri adalah wujud manifestasi bahwa negara mengakui sumbangsih para santri. Dan juga dengan disahkannya UU Pesantren ini merupakan hadiah terbesar HSN 2019,” ujarnya.
Diketahui, bahwa HSN di tahun 2019 ini bertajuk Santri Indonesia Untuk Perdamaian Dunia ini telah dibuka secara resmi oleh Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika pada Senin, 14/10/2019. Yang dihadiri oleh unsur muspida, muspika, MUI, Kepala Kemenag, para tokoh Nahdlatul Ulama Purwakarta serta Banom-Banom NU.
