PURWAKARTAPOST.CO.ID-Menteri Dalam Negeri serukan kesatuan bangsa dengan mengawasi penghianat bangsa.
Mendagri, Tjahjo Kumolo mengajak agar kepala daerah harus berperan aktif mewaspadai gerakan penghianatan. Imbauan ini disampaikan untuk mendorong kesatuan bangsa sebagai semangat kemerdekaan.
“Saat ini, musuh kita bukan hanya dari luar. Musuh bangsa ini ada juga di dalam negara itu sendiri. Oleh karena itu, camat, lurah, sampai kepala desa perlu waspada pada penghianat bangsa,” kata Mendagri Tjahjo, Rabu (17/8/2016).
Lebih jauh dia mengimbau agar pemerintah daerah menjaga kemajemukan bangsa. Karena kemajemukan adalah sumber kekuatan bangsa.
“Kekuatan bangsa ini berasal dari berbagai agama, suku, dan golongan. Ini jati diri, ini warna yang harus kita jaga dan pertahankan,” paparnya.
Terlebih masyarakat mudah terpancing dengan isu-isu berbau Suku, Agama, Ras dan Antar Golongan (SARA). Karenanya penting bagi daerah untuk menjaga stabilitas keamanan dengan mengawasi penghianatan yang memicu disintegrasi bangsa.
“Jangan sampai kejadian di Tanjungbalai terulang dan ada daerah yang tersulut lagi,” kata Tjahjo.
Menjalin komunikasi baik dengan tokoh masyarakat dan adat, serta pemuka agama dan kepolisian perlu diintensifkan demi keamanan negara.
“Tugas kepala daerah sekarang menjaga stabilitas di daerahnya untuk mempercepat proses pemerataan pembangunan demi kesejahteraan rakyat,” pungkasnya.