PURWAKARTAPOST.CO.ID-Tersedianya ruang kelas khusus pelajar nakal mendapat apresiasi sejumlah kepala sekolah di Purwakarta.
Apresiasi itu datang seiring kesulitan yang dihadapi guru di sekolah. Kepala Sekolah SMPN 1 Plered, Ipit Rahmiati mengatakan kebijakan Bupati Purwakarta memberi ruang khusus bagi pelajar nakal adalah upaya pendidikan karakter. Dia mengapresiasi langkah yang diambil Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi.
”Tujuannya tidak lain demi memperbaiki karakter pelajar yang sudah tidak bisa ditangani guru,” kata Rahmiati, Minggu (18/9/2016) melalui sambungan seluler.
Jika berbagai cara sudah dilakukan sekolah namun tak membuahkan hasil maka kebijakan ruang kelas khusus menjadi solusi terbaik.
“Terkadang teguran bahkan ancaman tidak dikasih nilai pelajaran yang dilontarkan guru demi memperbaiki siswa nakal belum bisa memberi efek jera. Saya setuju dengan terobosan bupati,” paparnya.
Meski demikian dia mengaku malu lantaran mendidik pelajar menjadi lebih baik adalah tugas utama guru. Sebab teladan yang paling dekat dengan siswa adalah guru. Dan guru harus memberikan teladan terbaik bagi siswa-siswinya.
“Sebagai guru saya merasa malu, seharunya kami yang melakukan itu semua,” ujarnya.
Pemerintah Kabupaten Purwakarta melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Purwakarta akan menyiapkan kelas khusus bagi pelajar nakal. Bukan kelas eksekutif melainkan kelas ekslekusif bagi pelajar super nakal.