PURWAKARTAPOST.CO.ID-Usai menjalankan sholat Idul Adha di Kampung Babakan Kupa Desa Nengewer Kecamatan Darangdan, Bupati Purwakarta tiba-tiba dicegat warga saat hendak meninggalkan masjid Ar-Rahman, Senin (12/9/2016).
Warga pasangan suami istri ini sengaja buru-buru menghadang langkah Bupati. Dia adalah Kusnanto (40) dan Ida Elisah (37) yang tiba-tiba menghampiri Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi lalu meminta bersalaman.
Keduanya lalu menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati karena telah membantu anaknya mendapatkan bantuan untuk operasi bocor jantung pada tahun 2013 lalu. Muhammad Nurron (9) anak ketiga pasangan suami istri ini sempat kesulitan biaya untuk operasi. Untungnya saat itu Bupati berkenan memberi bantuan pengobatan sebesar Rp100 juta.
Ida Elisah, Ibu Muhammad Nurron dengan ekspresi haru menceritakan pengalamannya mendapat bantuan Bupati. Saat itu Bupati Dedi menyanggupi untuk membayar seluruh biaya yang timbul atas operasi dan pengobatan yang dijalani oleh Muhammad Nurron.
“Suami saya buruh tani, tidak mungkin bisa membayar biaya operasi, biaya obat-obatan dan perawatan. Kami saat itu memberanikan diri untuk meminta bantuan Pak Dedi dan Alhamdulillah dibantu,” katanya.
Kini kondisi Muhammad Nurron telah kembali sehat. Ia hanya perlu kontrol secara rutin ke rumah sakit setiap bulannya.
Pagi hari sebelum menjalankan sholat Idul Adha, Ida dan suaminya mengetahui kedatangan orang nomor satu di Purwakarta tersebut ke kampungnya dari pengumuman yang disampaikan oleh aparat desa setempat. Mendengar itu, ia kemudian berinisiatif mengajak suami dan anaknya untuk sholat Idul Adha di Mesjid Jamie Ar Rahman agar dapat langsung bertemu dan mengucapkan terima kasih kepada Bupati.
