PURWAKARTAPOST.CO.ID-Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo memastikan pemerintah akan melakukan upaya tegas kepada kelompok anti Pancasila dan radikalis.
Pernyataan Mendagri disampaikan dalam Rembuk Nasional ADKASI (Asosiasi DPRD Kabupaten Seluruh Indonesia) di Taman Maya Datar, Pemkab Purwakarta, Senin (9/5/2016).
Tjahjo menilai kelompok penentang negara kesatuan Indonesia bertentangan dengan nilai luhur falsafah bangsa. Indonesia sendiri telah menganut ideologi Pancasila yang menjembatani seluruh keragaman budaya, agama, ras dan suku bangsa di Indonesia. Karenanya pemerintah akan melakukan tindakan tegas untuk menekan kelompok radikalis yang menyerukan makar terhadap negara.
“Pemerintah pusat akan tegas pada ormas seperti itu. Kami tidak peduli besar atau kecilnya ormas tersebut. Makanya jangan main-main dengan Ideologi Negara. Pancasila itu jalan tengah untuk mengakomodir perbedaan agama dan kepercayaan bangsa ini,” jelas Tjahjo kepada perwakilan pimpinan DPRD se Indonesia.
Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi mendukung penuh langkah tegas pemerintah dalam menyikapi organisasi masyarakat anti Pancasila. Dia katakana seharusnya negara sedari dulu bersikap tegas kepada kelompok radikalis dan menolak Pancasila.
“Kami di Purwakarta mengapresiasi itu sepenuhnya. Semoga Indonesia semakin teduh dan jauh dari gerakan intoleransi,” jelas Dedi.
