PURWAKARTAPOST.CO.ID-Kisah perjuangan siswa Sekolah Dasan Negeri (SDN) 1 Sukatani menggapai prestasi ajang perlombaan Tenis Meja tingkat Kabupaten Purwakarta yang digelar Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Purwakarta melalui Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat kabupaten yang digelar beberapa bulan lalu di Purwakarta. Bagaimana kisah lengkap siswa SDN 1 Sukatani merebut gelar juara pertama perlombaan Tenis Meja selengkapnya, simak penelusuran majalah Lampar mengangkat momen-momen penting yang memotivasi dalam meraih gelar juara berikut ini.
Rizal Fauzi siswa kelas VI SDN 1 Sukatani berhasil lolos meninggalkan lawan mainnya pada lomba olahraga Tenis Meja tingkat kabupaten. Rizki mengaku kesulitan saat melawan atlet lain yang juga sudah mahir dalam mengolah bola pimpong di atas meja. Dia mengakui saat di ajang final tenis meja lawannya kerap memainkan jurus memutar bola pimpong sehingga bola memutar tak tentu arah di atas meja tempatnya bermain. Bahkan dia harus susah payah untuk dapat mengejar poin hingga lolos sebagai juara pertama tenis meja tingkat kabupaten.
“Saya main pas di final agak susah lawanya bagus dan pintar memutar bola, tetapi Alhmdulilah saya juara satu.walaupun dengan susah payah,” ungkap Rizal Fauzi siswa kelas VI SD Negri 1 Sukatani.
Melaju ke babak final, Rizki sendiri harus menang melawan empat siswa terbaik dari berbagai sekolah yang turut serta dalam lomba tenis meja. Empat siswa yang juga menjadi lawannya adalah atlet tenis meja yang sudah mahir mengolah bola pimpong saat bermain, sehingga dia harus berlatih lebih keras sebelumnya agar bisa memenangi setiap laga perlombaan. Bahkan dia juga harus melatih mental agar saat bertanding bisa bermain maksimal tanpa harus grogi dilihat banyak penonton. Syukurnya berkat dukungan semua pihak dari sekolah yang diwakili guru pembimbing tenis meja, keluarga dan teman sekolahnya Rizki dapat keluar sebagai juara pertama tenis meja tingkat kabupaten.
”kemarin menggunakan sistim gugur jadi saya terus menang,kerena ada guru dan keluarga. Pas juara saya diberi hadiah seneng banget,” tambahya.
Saat yang sama guru pembimbing tenis meja SDN 1 Sukatani, Ade Sarbini mengaku bangga dengan prestasi yang diraih siswa SDN 1 Sukatani pada ajang O2SN tingkat kabupaten. Menurutnya kerja keras dan latihan menjadi catatan tersendiri bagi sekolah dalam menggenjot prestasi olahraga siswa di berbagai bidang termasuk bidang olahraga tenis meja. Karenanya dia yakin sekolah akan merasa bangga dengan prestasi yang telah diukir siswa dalam berbagai kompetisi baik akademik maupun non akademik.
“Kami selaku pembimbing sangat bangga serta bersyukur dengan apa yang diraih anak didik kami,sehingga mampu berprestasi sesuai dengai harapan,”ujarnya.
Sementara itu Wakil Kepala SDN 1 Sukatani, Ade Hayati menyampaikan ucapan syukur kepada semua pihak yang telah mendukung program sekolah untuk mendorong siswa-siswinya berprestasi. Karenanya dia akan terus mengupayakan sekolah memfasilitasi berbagai minat dan bakat siswa mendapatkan materi pelatihan yang cukup untuk bekal siswa selama menghadapi perlombaan. Sehingga siswa asal SDN 1 Sukatani dapat mengharumkan nama sekolah dan tentunya keluarga. Siswa yang telah meraih gelar juara mendapatkan hadiah dan juga didorong agar terus berprestasi pada saat memasuki jenjang pendidikan yang lebih tinggi, agar bakat dan minat siswa terus meningkat seiring meningkatnya jenjang pendidikan yang ditempuh.
“Saya terharu siswa kami menjadi juara satu,tingkat kabupaten yang mana dari 17 kecamatan untuk bidang olah raga kususnya tenis meja rizal bisa bawa harum nama sekolah,” ujarnya.
Ade berpesan kepada siswa yang telah meraih juara pertama tingkat kabupaten pada ajang O2SN agar tetap giat berlatih dan tidak malas. Alasannya setelah menghadapi lomba tingkat kabupaten dia menginginkan siswa yang sama dapat kembali berprestasi pada tingkat yang lebih tinggi mewakili sekolah juga mewakili kabupaten Purwakarta.
